Kamis, 28 Juli 2016

Kanker Serviks Penyebab Kematian Perempuan Indonesia Nomor Satu

Rifanfinancindo


PT Rifan Financindo Berjangka - SOREANG, Kanker leher rahim atau serviks menjadi penyebab pertama kematian perempuan di seluruh Indonesia termasuk Indonesia. Di dunia setiap dua menit seorang perempuan meninggal dunia akibat kanker serviks, sedangkan di Indonesia setiap dua menit.

"Setiiap tahun di dunia terjadi kasus baru kanker serviks sebanyak 600.000 dengan 300.000 perempuan meninggal dunia atau 50 persennya," kata praktisi kesehatan, Rois Imran, dalam seminar pencegahan kanker serviks yang digelar BPJS Kesehatan Cabang Soreang di Gedung M. Toha, Jumat, 29 Juli 2016.

Menurut Rois Imran, sebanyak 42 juta perempuan di Indonesia rawan terkena kanker serviks dengan rata-rata usia yang terkena antara 35 tahun sampai 64 tahun. "Dari rerata usia itu paling banyak yang terkena saat wanita berusia 52 tahun," ucapnya.

Sedangkan penyebab terjadinya kanker leher rahim, Rois mengatakan, bisa dari ras tertentu, hubungan seks yang berganti-ganti pasangan, maupun pemakaian kontrasepsi pil yang lebih dari lima tahun.

"Perempuan merokok juga lebih rawan terkena kanker serviks daripada perempuan yang tak merokok. Penyebab lainnya akibat penurunan kekebalan tubuh, inveksi virus HPV, dan kekurangan gizi," katanya.

Rois mewanti-wanti apabila perempuan mengalami keputihan kronik yang berbau dan bercampur darah maupun pendarahan di luar masa menstruasi. "Apalagi periode menstruasi yang lebih berat dan lebih dari biasanya. Kalau ada kondisi-kondisi seperti itu lebih baik periksa ke dokter atau Puskesmas untuk pencegahan kanker serviks," katanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar